mendapatkan sebuah pelajaran indah

menjaani suatu persahabatan dengan Erlin membuatku sadar bahwa kebahagiaan mampu kita ciptain sendiri...
selayaknya burung2 yang mampu terbang bebas setiap saat....kami pun bermimpi melakukannya..
namun, manusia tetaplah seorang manusia...
yang tak ayal membuat kesalahan...

terkadang, tanpa kita sadari...keinginan kita untuk dipahami, menyakiti banyak orang
salah satunnya Orang Tua Kita

Aku ataupun Erlin Bukanlah seorang Pecandu Narkoba ataupun Pelaku Kriminal..
Kita hanya Teenaggers biasa yang ingin dipahami lebih dari sekedar keprcyaan..

akan tetapi bagi orang tua yang terlalu mencintai kami...hal tersebut bukanlah hal yang wajar.,,
kami sempat mengalami pahitnya berada di satu titik dimana tak satupun menganggap kami Benar..
DiSekolah...maupun Dirumah, sehari-hari yang kam dengarkan hanya omelan orang2 yang dulu kami anggap tak berarti..

Namun, ternyata benar jika ada pepatah yang berkata "waktu dapat mengubah segalanya "
dan seiring itu pula kami menyadari bahwasanya Kebersamaan kami akan lebih berarti jika sekeliling kami Bahagia .................